Friday, August 19, 2011

Kegiatan Okk tgl 19 agustus 2011

Jumat,19 agustus 2011,,,pd hari ini untung aku tidak terlambat masuk kampus STIKOM Surabaya untuk mengikuti kegiatan OKK,,aku datang tepat waktu,setelah itu kami (copernicus 2.1) menunggu dilapangan untuk kegiatan apel pagi,lalu KS menertibkan barisan kami,,aku melihat byk sekali teman2 dr prodi lain yg dihukum karena tidak memakai atribut lengkap dan terlambat masuk kampus....Mereka yg melakukan pelanggaran diarak kedepan kami yg melakukan apel pagi dan diberi punishment.....

Apel pagi selesai,panitia mengumumkan tim kami untuk masuk di arena prestasi lantai 9,,panitia menyuruh utk membuat mading,setelah selesai panitia menyuruh tim kami utk bergabung dgn anggota tim 10 untuk diskusi tentang acara inagurasi......
Setelah selesi pd 11:30 aku dan temenku lgsung menuju masjid utk melakukan ibadah shalat jum'at....

Setelah shalat aku dan temanku kembali ke arena prestasi,,lalu masuklah kelompok HIMA prodi utk memberikan pengarahan,,setelah selesai beri pengarahan.....Panitia okk kembali masuk arena prestasi dgn mengumumkan tugas yg akan dikerjakan esok trmasuk resume ini.....
Pd Pukul 16.30,,saatnya kami pulang dan membawa pelajaran berharga hari ini,,dan semoga esok akan lebih baik lagi....

Monday, August 15, 2011

Kegiatan OKK 2011 STIKOM Surabaya


HARI PERTAMA :di saat hari pertama OKK STIKOM aku terlambat masuk kampus,,tapi di hari itu masih ada toleransi......
lalu dilanjutkan dgn perkenalan KS dan staff2 stikom yg lain....
setelah itu diterangkan tentang kelengkapan alat2 yg dibawa pd hari berikutnya,,lalu klompok kami disuruh membuat yel2
lalu kami diterangkan cara membuat rekening bank cimb.......stelah itu kami istirahat....

di saat selesai istirahat,,kami harus kembali ke gedung STIKOM lantai 9,lalu kami harus melanjutkan pengisian rekening yg tertunda..
stelah itu kami diterangkan kembali tentang kelengkapan pada hari 17 agustus nanti.....

tim kami lalu merundingkan tentang perlengkapan yg akan dilengkapi besok,,lalu lami harus mempersiapkan apa apa yang harus dibawa besok,,stelah itu ada pemilihan paskibraka untuk hari 17 nanti,,setelah itu kami pulang.....

10 Orang Yang Mengoperasi Dirinya Sendiri

Dibawah ini adalah artikel tentang prang-orang pemberani yang menakjubkan karena mampu melakukan operasi pada dirinya sendiri meskipun operasi yang dilakukan adalah termasuk operasi besar...dengan menggunakan peralatan yang seadanya,ke sepuluh orang dibawah ini sukses mengoperasi dirinya sendiri tanpa bantuan orang lain...check this out..

1.Ines Ramírez,Born 1960..Operasi Sectio Cesare
Ramirez Pérez tinggal di pedesaan Rio Talea Meksiko yang hanya dihuni oleh 500 orang dan hanya ada satu telepon.
Pada tengah malam jam 12 ia terus menerus kesakitan,tidak ada siapa siapa dirumah. Ramirez memutuskan untuk mengoperasi dirinya sendiri. dengan meminum sebotol alkohol Dia kemudian grabbed 15 cm dengan pisau dan mulai memotong. melalui kulit, lemak dan otot dan setelah mengoperasi dirinya selama mencapai satu jam,dari dalam rahim dia menarik keluar bayinya.Ia mengatakan ia memotong tali pusat dengan sepasang gunting.
Beberapa jam kemudian asisten kesehatan desa menemukan Ramirez dan bayinya di sampingnya dengan kondisi bayi yang sehat. Dia kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat delapan jam perjalanan dengan mobil.


2.Aron Ralston,Born 1975...Amputasi Tangan kanan
Ralston adalah pendaki gunung dan insinyur mekanik Amerika. Pada tahun 2002 saat ia melakukan canyoneering sendirian di Blue Canyon,ia terjatuh dengan posisi tangan kanan duluan. Setelah lima hari ia merasakan lengan kananya sudah mati rasa,dengan Menggunakan blade dia memotong jaringan lunak sekitar waktu istirahat dan kemudian dengan tang ia merobek tendon nya.Akhirnya terbebas, Ralston masih 8 mil dari truk . Akhirnya dia bertemu dengan lainnya hikers dan diberikan makanan dan air. Aron akhirnya diangkut ke Rumah Sakit St Mary di Grand Junction Colorado untuk operasi.


3.Douglas Goodale,Born 1965....Amputasi tangan kanan
Pada tahun 1998 Douglas Goodale 35 tahun adalah seorang nelayan dari Maine, mengangkut lobster pot dari dasar laut.ia mengamputasi sendiri tangan kanannya dengan cara menggergajinya dibawah laut karena tangan kanannya tersangkut di Lir.


4.Dr Leonid Rogozov,Born 1937....Operasi Appendictomy
Pada usia 27 Dokter Soviet Leonid Rogozovwas di Novolazarevskaya dasar di Antartika. Dokter itu menderita radang usus buntu akut dan makin berat. Karena tanpa adanya bantuan pesawat dan cuaca buruk di sepanjang hari,dokter memutuskan harus melakukan operasi pada dirinya sendiri.


5.Sampson Parker,Born circa 1960..Amputasi tangan kanan
Pada bulan September 2007 Parker seorang Petani dari South Carolina sedang melakukan panen jagung,dan tiba2 tangannya terjebak dalam rangkaian rollers yang mengupas jagung.ia mencoba berteriak dan meminta bantuan,namun tak ada satu orang pun yang datang ke tempatnya yang terpencil di dekat lapangan di Kershaw County. ia mencoba menarik tangannya,namun tidak berhasil.kemudian dia menarik pisau sakunya dan memotong tangannya sendiri.


6.Joannes Lethaeus,Born circa 1620...
Operasi pengangkatan batu Kandung kemih seberat 4 ons.

Bisa jadi ini akan menarik terutama karena operasi ini sendiri terjadi selama 360 tahun lalu. Dr Nicolaes Tulp adalah seorang ahli bedah Belanda dan Walikota Amsterdam. Tepat di bawah ini adalah teks dari buku "Observationes medicae" Dalam hal ini ia menjelaskan Joannes Lethaeus yang adalah seorang pandai besi yang berhasil melakukan operasi Lithotomy yang dilakukan pada dirinya. Gambar di atas adalah juga dari Dr Tulp buku dan menampilkan batu yang diangkat dari ginjalnya sendiri dan pisau yang digunakan.


7.Dr Evan O’Neill Kane,1862 - 1933...Appendictomy dan Operasi Hernia Inguinal
Dr. Evan O’Neill Kane was a pioneer in the medical profession and chief surgeon of New York City’s Kane Summit Hospital. Kane wanted to prove to the world that general anesthesia was often unnecessary for minor operations. He used himself for a test case and operated on himself removing his own appendix using only local anesthetic. Dr. Kane propped himself up on the operating table with a mirror over his abdomen and three other doctors in the operating room as backup. Kane made the large incision needed to remove the appendix and his assistants sutured him up. (This was before new techniques allowed doctors to make small ‘Band-Aid’-size incisions for appendix removal). Then, in 1932, at age 70, Dr. Kane performed an even more complicated surgery on himself to repair an inguinal hernia. Because of the close proximity to the femoral artery it was a particularly delicate operation which Kane performed it in just under two hours.


8.Deborah Sampson,1760 - 1827...Extraction of Musket Ball
Deborah Sampson was actually mentioned in the “Top 10 Men Who Were Really Women” list as a notable omission. In 1782 Deborah Sampson was enlisted in the Fourth Massachusetts Regiment of the Continental Army. Going by the name of Robert Shutleff she was strong and tall enough to look like a man and it was thought she didn’t have to shave because she was a very young man. When her unit was sent to West Point, New York she was wounded in a battle nearby. She was taken to a hospital to be treated but snuck out so that she would not be discovered to be a woman. She operated on herself and removed one of the musket balls out of her thigh with a penknife and sewing needle. When she recovered from her wound she went back to her regiment. The next time Sampson was wounded her doctor found out she was a woman and in 1783 he arranged for her to be discharged from the Continental Army.


9.Amanda Feilding,Born 1943...Trepanation
Amanda Feilding is a British artist and scientific director. Feilding suffered from a condition that left her feeling exhausted and spent years looking for a reputable surgeon who would perform a technique known as trepanning. This is a procedure where a tiny portion of the skull is drilled into to allow blood to flow more easily around the brain. Eventually she gave up and at age 27 she decided to do the surgery herself. She was equipped with a dentist’s electric drill operated by a foot pedal she then taped dark glasses to her face to stop the blood running into her eyes. She first made an incision with a scalpel and then drilled, dipping the drill bit in water every so often to cool it down. She lost almost a liter of blood but she was pleased with her surgery. Over the next four hours she noticed herself rising up with a feeling of elation and relaxation. Feilding says, “I went out and had steak for supper, and then I went to a party.”


10.Dr Jerri Nielsen,Born 1952...Biopsi tumor payudara kanan
Pada awal Maret 1999, Dr Jerri Nielsen menemukan benjolan di dada kanan.
  1. Saat berpuasa ternyata terjadi peningkatan HDL and apoprotein alfa1, dan penurunan LDL ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Beberapa the penelitian “chronobiological” menunjukkan saat puasa ramadan berpengaruh terhadap ritme penurunan distribusi sirkadian dari suhu tubuh, hormon kortisol, melatonin dan glisemia. Berbagai perubahan yang meskipun ringan tersebut tampaknya juga berperanan bagi peningkatan kesehatan manusia.
  2. Keadaan psikologis yang tenang, teduh dan tidak dipenuhi rasa amarah saat puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. Saat marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. Adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pebuluh darah koroner, meningkatkan tekanan darah rterial dan menambah volume darah ke jantung dan jumlah detak jantung. Adrenalin juga menambah pembentukan kolesterol dari lemak protein berkepadatan rendah. Berbagai hal tersebut ternyata dapat meningkatkan resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya.
  3. Jumlah sel yang mati dalam tubuh mencapai 125 juta perdetik, namun yang lahir dan meremaja lebih banyak lagi. Saat puasa terjdi perubahan dan konversi yang massif dalam asam amino yang terakumulasi dari makanan. Sebelum didistribusikan dalam tubuh terjadi format ulang. Sehingga memberikan kesempatan tunas baru sel untuk memperbaiki dan merestorasi fungsi dan kinerjanya. Pola makan saat puasa dapat mensuplai asam lemak dan asam amino penting saat makan sahur dan berbuka. Sehingga terbentuk tunas-tunas protein , lemak, fosfat, kolesterol dan lainnya untuk membangun sel baru dan membersihkan sel lemak yang menggumpal di dalam hati.
  4. Puasa bisa menurunkan kadar gula darah, kolesterol dan mengendalikan tekanan darah. Itulah sebabnya, puasa sangat dianjurkan bagi perawatan mereka yang menderita penyakit diabetes, kolesterol tinggi, kegemukan dan darah tinggi. Dalam kondisi tertentu, seorang pasien bahkan dibolehkan berpuasa, kecuali mereka yang menderita sakit diabetes yang sudah parah, jantung koroner dan batu ginjal. Puasa dapat menjaga perut yang penuh disebabkan banyak makan adalah penyebab utama kepada bermacam-macam penyakit khususnya obesitas, hiperkolesterol, diabetes dan penyakit yang diakibatkan kelebihan nutrisi lainnya.
  5. Sedang di antara manfaat puasa ditinjau dari segi kesehatan adalah membersihkan usus-usus, memperbaiki kerja pencernaan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa dan endapan makanan, mengurangi kegemukan dan kelebihan lemak di perut.
  6. Termasuk manfaat puasa adalah mematahkan nafsu. Karena berlebihan, balk dalam makan maupun minum serta menggauli isteri, bisa mendorong nafsu berbuat kejahatan, enggan mensyukuri nikmat serta mengakibatkan kelengahan.
  7. Penghentian konsumsi air selama puasa sangat efektif meningkatkan konsentrasi urin dalam ginjal serta meningkatkan kekuatan osmosis urin hingga mencapai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air. Dalam keadaan tertentu hal ini akan member perlindungan terhadap fungsi ginjal. Kekurangan air dalam puasa ternyata dapat meminimalkan volume air dalam darah. Kondisi ini berakibat memacu kinerja mekanisme local pengatur pembuluh darah dan menambah prostaglandin yang pada akhirnya memacu fungsi dan kerja sel darah merah.
  8. Dalam keadaan puasa ternyata dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Penelitian menunjukkan saat puasa terjadi pengkatan limfosit hingga sepuluh kali lipat. Kendati keseluruhan sel darah putih tidak berubah ternyata sel T mengalani kenaikkan pesat. Perubahan aksidental lipoprotein yang berkepadatan rendah (LDL), tanpa diikuti penambahan HDL. LDL merupakan model lipoprotein yang meberika pengaruh stumulatif bagi respon imunitas tubuh.
  9. Pada pelitian terbaru menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar apobetta, menaikkan kadar apoalfa1 dibandingkan sebelum puasa. Kondisi tersebut dapat menjauhkan seragan penyakit jantung dan pembuluh darah.
  10. Penelitian endokrinologi menunjukkan bahwa pola makan saat puasa yang bersifat rotatif menjadi beban dalam asimilasi makanan di dalam tubuh. Keadaan ini mengakibatkan pengeluaran hormon sistem pencernaan dan insulin dalam jumlah besar. Penurunan berbagai hormon tersebut merupakan salah satu rahasia hidup jangka panjang.
  11. Manfaat lain ditunjukan dalam penelitian pada kesuburan laki-laki. Dalam penelitian tersebut dilakukan penelitian pada hormon testoteron, prolaktin, lemotin, dan hormon stimulating folikel (FSH), Ternyata hasil akhir kesimpulan penelitian tersebut puasa bermanfaat dalam pembentukan sperma melalui perubahan hormon hipotalamus-pituatari testicular dan pengaruh ke dua testis.
  12. Manfaat lain yang perlu penelitian lebih jauh adalah pengaruh puasa pada membaiknya penderita radang persendian (encok) atau rematoid arthritis. Parameter yang diteliti adalah fungsi sel penetral (netrofil) dan progresifitas klinis penderita. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa terdapat korelasi antara membaiknya radang sendi dan peningkatan kemampuan sel penetral dalam membasmi bakteri.
  13. Dalam sebuah jurnal endokrin dan metabolisme dilaporkan penelitian puasa dikaitkan dengan hormon dan kemampuan seksual laki-laki. Penelitian tersebut mengamati kadar hormon kejantanan (testoteron), perangsang kantung (FSH) dan lemotin (LH). Terjadi perubahan kadar berbagai hormon tersebut dalam tiap minggu. Dalam tahap awal didapatkan penurunan hormon testoteron yang berakibat penurunan nafsu seksual tetapi tidak menganggu jaringan kesuburan. Namun hanya bersifat sementara karena beberapa hari setelah puasa hormon testoteron dan performa seksual meningkat pesat melebihi sebelumnya.
  14. Bahkan seorang peneliti di Moskow melakukan penelitian pada seribu penderita kelainan mental termasuk sizofrenia. Ternyata dengan puasa sekitar 65% terdapat perbaikan kondisi mental yang bermakna. Berbagai penelitian lainnya menunjukkan ternyata puasa Ramadhan juga mengurangi resiko kompilkasi kegemukan, melindungi tubuh dari batu ginjal, meredam gejolak seksual kalangan muda dan penyakit lainnya yang masih banyak lagi
  15. Pikiran kita yang melambat ketika lapar, ternyata menjadi lebih tajam. Secara instingtif, bukti ilmiah ini bisa diterima terkait dengan fakta bahwa dalam banyak hal, masalah lapar adalah masalah kelanjutan hidup. Jadi wajar saja, jika rasa lapar membuat pikiran semakin tajam dan kreatif. Sekelompok mahasiswa di University of Chicago diminta berpuasa selama tujuh hari. Selama masa itu, terbukti bahwa kewaspadaan mental mereka meningkat dan progres mereka dalam berbagai penugasan kampus mendapat nilai “remarkable”.
  16. Termasuk manfaat puasa adalah mempersempit jalan aliran darah yang merupakan jalan setan pada diri anak Adam. Karena setan masuk kepada anak Adam melalui jalan aliran darah. Dengan berpuasa, maka dia aman dari gangguan setan, kekuatan nafsu syahwat dan kemarahan. Karena itu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menjadikan puasa sebagai benteng untuk menghalangi nafsu syahwat nikah, sehingga beliau memerintah orang yang belum mampu menikah dengan berpuasa
  17. Seorang ilmuwan di bidang kejiwaan yang bernama Dr. Ehret menyatakan bahwa untuk hasil yang lebih dari sekedar manfaat fisik, yaitu agar mendapatkan manfaat mental dari aktivitas berpuasa, seseorang harus menjalani puasa lebih dari 21 hari.
  18. Ilmuwan psikiater lainnya yaitu Dr. E.A. Moras, mengatakan bahwa seorang pasien wanitanya telah menderita sakit mental selama lebih dari delapan bulan. Wanita itu telah berobat kesana-kemari termasuk ke para ahli saraf dengan hasil kurang memuaskan. Ia memintanya untuk berpuasa. Wanita itu mengalami perbaikan kondisi mental, dan bahkan dinyatakan sembuh setelah berpuasa selama lima minggu. Di dalam otak kita, ada sel yang disebut dengan “neuroglial cells”. Fungsinya adalah sebagai pembersih dan penyehat otak. Saat berpuasa, sel-sel neuron yang mati atau sakit, akan “dimakan” oleh sel-sel neuroglial ini.
  19. Sebuah tulisan penelitian yang dilakukan Dr. Ratey, seorang psikiaters dari Harvard, mengungkapkan bahwa pengaturan dan pembatasan asupan kalori akan meningkatkan kinerja otak. Dr. Ratey melakukan penelitian terhadap mereka yang berpuasa dan memantau otak mereka dengan alat yang disebut “functional Magnetic Resonance Imaging” (fMRI). Hasil pemantauan itu menyimpulkan bahwa setiap individu obyek menunjukkan aktivitas “motor cortex” yang meningkat secara konsisten dan signifikan.
  20. Ilmuwan di bidang neurologi yang bernama Mark Mattson, Ph.D., seorang kepala laboratorium neuroscience di NIH’s National Institute on Aging. Dalam hasil penelitiannya menunjukkan bahwa diet yang tepat seperti berpuasa, secara signifikan bisa melindungi otak dari penyakit de-generatif seperti Alzheimer atau Parkinson. Hasil penelitiannya menunjukkan, bahwa diet dengan membatasi masukan kalori 30% sampai 50% dari tingkat normal, berdampak pada menurunnya denyut jantung dan tekanan darah, dan sekaligus peremajaan sel-sel otak.